Pencairan Bantuan Sosial Tahap 3 Tahun 2025
Pemerintah kembali menyalurkan bantuan sosial (bansos) tahap 3 untuk periode Juli–September 2025, yang mencakup Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Namun, tidak semua penerima bisa merasa tenang. Meski dana mulai disalurkan secara bertahap sejak awal Agustus, ternyata banyak penerima justru gagal mencairkan bantuan mereka.
Berdasarkan data dari Kementerian Sosial, ada lima penyebab umum yang membuat pencairan bansos gagal atau diblokir. Program-program ini dimaksudkan untuk terus menjaga daya tahan ekonomi keluarga miskin dan mengurangi angka kemiskinan ekstrem di Indonesia.
Pencairan bansos telah dibagi menjadi empat tahap selama tahun berjalan:
- Tahap 1: Januari–Maret 2025
- Tahap 2: April–Juni 2025
- Tahap 3: Juli–September 2025
- Tahap 4: Oktober–Desember 2025
Bagi Anda yang mendapat status “Berhasil Cek Rekening”, artinya bantuan akan segera cair. Sebelum Agustus 2025, realisasi penyaluran bansos sudah cukup tinggi untuk program rutin seperti PKH dan BPNT, masing-masing mencapai sekitar 80–85 persen dari target penerima. Untuk Bansos Sembako, realisasi bahkan hampir mencapai penuh (~97 persen) dari jumlah target KPM.
Namun secara agregat (total semua jenis bansos dalam APBN), capaian penyaluran masih di kisaran sekitar 30–33 persen karena banyak program besar yang baru mulai disalurkan triwulanan.
Cara Mengecek Status Penerima Bansos
Berikut ini cara mudah cek status penerima bantuan sosial (bansos) seperti PKH, BPNT, dan lainnya menggunakan aplikasi dan situs resmi dari Kemensos:
1. Melalui Aplikasi Resmi “Cek Bansos” dari Kemensos
Unduh aplikasi “Cek Bansos” dari Google Play Store. Daftar akun dengan NIK, nomor KK, nama lengkap, dan email/nomor HP aktif. Login ke aplikasi, pilih menu “Cek Bansos”, masukkan data wilayah, dan klik Cari Data. Status Anda akan ditampilkan, termasuk jenis bansos yang diterima dan periode penyalurannya.
2. Melalui Website Resmi Cek Bansos
Kunjungi alamat situs https://cekbansos.kemensos.go.id. Masukkan data wilayah, nama sesuai KTP, dan kode captcha. Klik tombol “Cari Data”. Status penerima bansos akan tampil jika data Anda ada dalam Database DTKS Kemensos.
3. Melalui Pendamping Sosial atau Kantor Desa
Jika kesulitan dengan aplikasi/situs, datangi pendamping PKH atau BPNT di desa/kelurahan Anda. Minta mereka cek status Anda di SIKS-NG. Bisa juga langsung ke Kantor Desa atau Dinas Sosial Kabupaten/Kota.
Faktor yang Menyebabkan Pencairan Bansos Tidak Otomatis
Terdapat beberapa alasan yang menyebabkan bantuan tidak bisa sampai pada penerima, antara lain:
- Laporan sanggahan dari masyarakat melalui aplikasi resmi cekbansos.kemensos.go.id.
- Hasil survei ulang oleh petugas lapangan yang memengaruhi status kelayakan penerima.
- Data kematian yang terverifikasi dalam sistem pencocokan identitas.
- Perpindahan domisili yang tidak dilaporkan.
- Integrasi data kependudukan dengan informasi pendapatan yang menunjukkan bahwa penerima memiliki gaji setara atau melebihi UMR/UMP.
Progres Pencairan Bansos dan Bantuan Lainnya
Di sisi lain, bansos penebalan berupa beras 20 kg dari Badan Pangan Nasional masih tetap berjalan di bulan Agustus 2025. Sejumlah wilayah seperti Desa Mekarsari dan Desa Sukamanah, Kecamatan Rajeg, Kabupaten Tangerang, sudah mulai menerima distribusi bantuan tersebut.
Progres BUREKOL terus berlanjut. Sejumlah KPM yang sebelumnya menerima bantuan tunai melalui kantor pos kini telah beralih ke sistem perbankan, khususnya ke bank-bank Himbara seperti Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN. Proses penerbitan buku tabungan dan aktivasi Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) saat ini masih berjalan secara bertahap di berbagai wilayah.
Jika Bansos PKH dan BPNT Tiba-Tiba Hilang dari Daftar
Jika bansos PKH dan BPNT batch 3 tiba-tiba hilang dari daftar atau tidak masuk ke rekening, kemungkinan besar disebabkan oleh beberapa faktor administratif dan teknis. Namun, masalah ini bisa diatasi dengan langkah-langkah tertentu yang sudah diatur oleh Kementerian Sosial dan Dinas Sosial di tingkat daerah.
Langkah-Langkah Penyelesaian:
- Cek Status Anda di Aplikasi Cek Bansos
- Hubungi Pendamping Sosial PKH / BPNT Setempat
- Kunjungi Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten/Kota
- Aktifkan atau Ganti Kartu KKS jika Bermasalah
- Ajukan Permohonan Validasi Ulang
Selain itu, layanan pengaduan resmi Kemensos tersedia melalui website, call center, dan email. Tips penting seperti tidak membuang KKS lama dan selalu update KK dan KTP di Dukcapil juga sangat dianjurkan.
About the Author
